Pinhole Camera

Menangkap Bayang Cahaya dengan Cara Berbeda

Kamera pinhole atau yang biasa disebut kamera lubang jarum, merupakan sebuah kamera unik, yang bekerja dan dapat memproyeksikan gambar dengan baik walaupun tidak menggunakan lensa. Kamera ini adalah asal mula adanya kamera, dimana kamera hanya terdiri dari sebuah kotak, yang pada bagian tengahnya terdapat sebuah lubang kecil yang berfungsi menangkap cahaya, atau sekarang berfungsi sebagai lensa.

prinsip kerja kamera lubang jarum adalah seperti pada saat kita berdiri pada sebuah ruang kamar yang benar-benar tertutup rapat, namun di dalam ruangan tersebut terdapat sebuah lubang kecil salah satu sisinya. Gelombang cahaya akan ‘bocor’ memasuki lubang ini, sehingga sebuah citra/gambar akan terbentuk pada sisi dinding yang berseberangan dengan lubang tersebut. Citra/gambar terbentuk menyerupai objek yang terletak di luar ruang kamar, hanya saja terproyeksikan secara terbalik.

SEJARAH

Dalam sejarah kamera, kamera lubang jarum yang mempunyai nama pinhole camera adalah cikal bakal kamera sebelum ditemukan kamera berlensa seperti sekarang ini. Prinsip-prinsip kamera lubang jarum itu ditemukan oleh seorang penulis China bernama Moti pada abad 5 SM. Ia menulis “… sinar bergerak melalui garis lurus dan suatu objek akan memantulkan sinar ke segala penjuru”.
Di belahan dunia Barat, Aristoteles ( 4 SM ) merumuskan  teori pencahayaan pada kamera lubang jarum ini “…. mengapa ketika melalui celah segi empat (misalnya anyaman), sinar matahari tidak membentuk segi empat, melainkan bundar?”
Percobaan-percobaan itu terus dilanjutkan dan dikembangkan oleh ahli matematika dan fisika abad ke -10 oleh Ibnu Al-Haitan yang lebih dikenal sebagai Al- Hazen. Kemudian juga oleh pelukis ternama Leonardo Da Vinci (1452-1519). Pada tahun 1475 juga ada seorang astronom di Zaman Renaissance, Pablo Tascanelli samapi akhirnya Sir David Brester (1852). Seorang ilmuwan Skotlandia yang dikenal sebagai fotografer pertama yang membuat kamera lubang jarum yang tidak mempunyai lensa. Prinsip dasarnya kamera lubang jarum ini sama dengan kamera obskura yang dibuat pertama kali oleh Gemma Friscius (1545) yang digunakan untuk merekam gerhana matahari.

PINHOLE KAMERA SAAT INI

Saat ini kamera pinhole atau kamera lubang Jarum (KLJ) digemari kembali oleh masyarakat dunia. Berawal dari kebosanan menggunakan digital camera, maka pinhole camera mulai dikenalkan kembali ke masyarakat.

Di Indonesia tahun 1997, saat teknologi digital mulai booming, fotografer Ray Bachtiar Drajat yang mulai menggunakan kamera digital karena tuntutan pekerjaan sebagai profesional fotografi pun, mulai resah. Ia beranggapan bahwa di dunia pendidikan fotografi Indonesia lebih baik jika “mengetahui sesuatu dari dasarnya dulu”. Maka berawal dari sukses memotret pagar depan rumah tinggal dengan menggunakan pinhole camera kaleng susu 800 gr, dengan negatif kertas Chen Fu, digelarlah workshop perdana pada tahun 2001 di lokasi pembuangan sampah bantar gebang. Ray bachtiar juga yang telah mendirikan Komunitas Lubang Jarum di Indonesia atau KLJI, yang saat ini sudah tersebar di 10 kota di Indonesia.

Ya, virus pinhole camera saat ini bukan hanya menawarkan pendidikan dan hasil foto dengan selera seni tingkat tingginya saja, tetapi juga dapat menjanjikan kelestarian lingkungan. Mengapa?

Karena pinhole camera yang saat ini berkembang, merupakan kamera yang dapat dibuat dengan tangan kita sendiri, dan berbahan dasar kaleng ataupun kaleng bekas. Ini membuat kita bukan hanya belajar lebih kreatif namun juga ikut serta dalam kegiatan penghijauan dengan kamera ini. Penggunaan dan pemanfaatan limbah bekas kaleng dan kotak ini sangat bermanfaat untuk mengurangi polusi sampah di sekitar kita.
 
CARA MEMBUAT KAMERA LUBANG JARUM

1.Gunakan kaleng atau kotak kecil sebagai badan kamera. Kemarin yang digunakan untuk kamera adalah kaleng biskuit.

2.Keseluruhan badan kamera (interior maupun eksteriornya) di cat hitam (biasanya pake cat doff bukan yang glossy) untuk mencegah adanya refleksi cahaya

3.Buat sebuah lubang kecil di salah satu sisi sebagai jalan masuk cahaya (diafragma). Bila lubang terlalu besar, tutup lubang dengan aluminium, lalu lubangi aluminium dengan jarum.

4.Tempelkan sebuah penutup yang berfungsi sebagai rana (bisa menggunakan lakban hitam) di lubang tersebut untuk mencegah masuknya cahaya saat kita sedang tidak melakukan pemotretan. Untuk mengecek apakah lubang tersebut telah sesuai dengan yang diinginkan, kita dapat mengetahuinya dengan melihat ke dalam sisi belakang kamera.

5.Pada sisi dalam kaleng a.k.a kamera yang berhadapan dengan lubang tersebut, tempelkan juga sebuah double tape untuk menahan kertas foto (biasanya memakai lakban hitam dengan sisi yang lengket ada diluar)

6.Sebagai media perekam cahaya, kita bisa memakai film atau kertas foto. Kertas foto lebih banyak dipilih karena lebih mudah dipegang dan mudah untuk memasangnya di safelight. Sedangkan jika menggunakan film, harus dipasang pada ruang yang gelap total. Yang perlu diperhatikan, kertas foto kurang sensitif terhadap cahaya jika dibandingkan dengan film.

7.Pasang kertas foto yang akan kita gunakan, dengan cara menempelkannya pada dinding dalam kamera pada arah yang berlawanan dengan lubang jarum. Emulsinya harus terletak berhadapan dengan lubang jarum (sisi yang mengandung emulsi biasanya terasa agak lengket bila dipegang


HASIL FOTO KAMERA LUBANG JARUM (PINHOLE)

 

SHOCKING THE WORLD

5 Best Photo

• Kosovo Refugees

Warna biru dari baju bocah itu begitu cerah, hampir menyamai cerahnya langit biru yang menjadi latar dari foto ini. Agim Shala seorang anak berumur dua tahun mendadak menjadi fokus dari sebuah foto yang fenomenal. Bajunya yang begitu cerah membuat keadaan di foto begitu kontras dengan tampaknya pagar kawat berduri yang sedang dilewatinya. Namun, kedua objek yang begitu kontras inilah yang membuat foto ini sangat menarik.  

Wartawan wanita asal Amerika carol guzy mengambil foto ini di Kosovo, saat terjadi perang Kosovo pada tahun 1998-1999, saat warga Kosovo sedang berusaha untuk mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Foto ini pertama kali dicantumkan di The Washington Post. Selanjutnya Foto ini menjadi perhatian banyak orang di dunia, hingga di tahun 2000 foto ini dapat membuat sang fotografer menjadi wanita pertama yang menerima Pulitzer Prize untuk kategori news photography.

 

• Wanting A Meal

Sebuah pemandangan yang mengerikan. seorang bocah yang kelaparan merangkak lemah  ditanah dan dibelakangnya diikuti oleh burung pemakan bangkai yang menunggu anak itu mati, merupakan objek utama dari foto yang sempat menggemparkan dunia ini.

Foto yang diabadikan oleh Kevin Carter ini, diambil di Sudan pada tahun 1993. Awalnya Kevin Carter merupakan wartawan perang yang berusaha mengambil foto pemberontakan yang terjadi di sana, namun justru situasi anak kelaparan inilah yang menarik perhatiannya.

Foto yang pertama kali dimuat di New York Times ini akhirnya mendapatkan Pulitzer Prize. Namun di tahun 1994 sang fotografer meninggal dunia akibat bunuh diri, dikarenakan tudingan banyak orang tentangnya yang tidak menolong anak tersebut dan juga frustasi yang disebabkan sahabat karibnya yang meninggal dunia. Rangkaian kejadian mengenai foto ini dan sang fotografer juga dapat kita saksikan dalam sebuah film yang berjudul Bang Bang Club.

• The Napalm girl

Sebuah foto yang berhasil mempengaruhi dunia, sebuah foto yang mengukir simpati dan menggugah perasaan banyak orang di seluruh dunia, dan sebuah foto yang mungkin hampir semua orang telah melihatnya. Napalm Girl, merupakan foto yang yang menggambarkan kepedihan yang telah ditimbulkan oleh sebuah perang. Di dalam foto ini anak-anak kecil berlarian sambil menangis diikuti oleh para tentara di belakang mereka. Namun yang sangat menarik perhatian adalah seorang gadis kecil yang tidak berbusana menangis ketakutan tepat berada di tengah foto ini. Gadis ini bernama Phan Thi Kim Phuc korban dari bom salah sasaran yang dijatuhkan Amerika di desa Trang Bang, Vietnam SelatanHuynh Cong “Nick” Ut mengambil foto ini pada 8 Juni 1972 saat perang antara Amerika dan Vietnam sedang berlangsung. Foto ini berhasil mendapatkan banyak penghargaan dan salah satunya merupakan Pulitzer Prize di tahun 1973. Foto ini bukan hanya berhasil menarik perhatian banyak orang dan memenangkan penghargaan saja, namun foto ini juga berhasil memberikan pengaruh kepada masyarakat modern dan tentu saja berpengaruh sangat dahsyat pada masyarakat barat dan Amerika.. 

• After the tsunami

Rasa emosional dan kesedihan yang mendalam terlihat jelas pada gerak tubuh dan ekspresi wajah dari wanita di dalam foto ini. Pasir pantai yang menjadi background dari gambar ini, dan juga sujud penuh tangis yang dilakukan seorang wanita membuat foto ini sangat mencolok dan sangat mewakili kondisi setelah tsunami samudera Hindia.

Foto yang diambil oleh fotografer Reuters Arko Datta di Tami Nadu, India ini memenangkan kompetisi World Press Photo pada tahun 2004. Gambar wanita India yang berbaring dengan tangan terulur, yang berkabung untuk anggota keluarganya yang mati, membuat foto ini ditandai sebagai gambar grafis, sejarah dan starkly emosional oleh Kathy Ryan anggota juri World Press Photo dan editor gambar dari The New York Times Magazine.

• Eksekusi Gerilyawan Vietkong

Jenderal Nguyen Ngoc Loan, seorang kepala kepolisian Vietnam Selatan yang bertugas untuk mengeksekusi mati seorang komandan gerilyawan vietkong, menjadi sorotan tajam mata dunia dalam foto ini. Eddie Adams dengan keahliannya berhasil mengabadikan proses eksekusi ini tepat saat jenderal mulai menarik pelatuk pistol kearah korbannya ini. Hasil dari tangkapan kameranya, fotografer Associated Press ini memperoleh penghargaan jurnalisme tertinggi, Pulitzer prize.

Lebih dari yang dapat dibayangkan Foto ini berdampak sangat fenomenal. foto ini mengubah opini masyarakat Amerika terhadap Perang Vietnam, memicu gerakan anti perang dan menginspirasi lahirnya generasi bunga di Amerika waktu itu. Bagi sang jenderal, foto ini membuatnya menjadi lambang kekejaman.

TOP 5 PHOTO SPOT

INDONESIA

  

      Indonesia merupakan negara yang memiliki tempat-tempat wisata sangat indah. Untuk Fotografi tempat-tempat di Indonesia akan sangat menawan jika dibidik oleh lensa kamera. Inilah 5 tempat terfavorit di Indonesia untuk Fotografi:

• Raja Ampat

Raja ampat, Papua merupakan objek wisata di Indonesia yang sangat menawan. Keindahan alamnya, terurama pantai dan lautnya menjadi daya tarik tersendiri bagi Indonesia. Tempat indah yang terletak di ujung timur Indonesia ini,bukan hanya menjadi buah bibir wisatawan saja, tetapi juga menjadi buah bibir dikalangan fotografer. Baik fotografer local maupun manca Negara berbondong-bondong ke sana. Mereka tidak ingin ketinggalan mendapatkan foto keindahan alam yang luar biasa yang ditangkap oleh kamera mereka.

Keindahan alam Raja Ampat disebut-sebut karya agung Tuhan yang sangat memanjakan kamera para fotogafer. Salah satu tempat favorit untuk para fotografer adalah Wayag, gugusan gunung karang yang mencuat dari lautan, diyakini lebih indah dari Halong Bay milik Vietnam. Jika kita melihat foto-foto para fotografer yang berkunjung ke Raja Ampat kita pasti dapat melihat keindahan tempat ini dari berbagai sudut pandang kamera. Bukan hanya itu Raja Ampat juga memiliki biota bawah lautnya yang laur biasa menawan, dan siap untuk memanjakan para fotografer dengan foto underwater mereka.

• Pulau Derawan

Mungkin belum banyak yang mengenal pulau ini, pulau yang terletak di Kalimantan Timur ini disebut-sebut salah satu tempat wisata mahal. Jika ingin ke sana kita harus mengeluarkan biaya yang agak tinggi. Namun, walaupun mahal, pada saat kita sampai di sana, semua harga yang kita bayarkan tadi terbayar sudah. Keindahan pemandangan pantai dan laut, serta biota bawah lautnya siap menambah koleksi foto indah di kamera kita. Bukan hanya itu, pulau yang terdiri dari beberapa pulau kecil ini juga memiliki bangunan-bangunan khas Kalimantan yang akan sangat unik dan eksentrik jika kita jadikan fokus pada foto kita.

Selain itu yang terkenal dari pulau Derawan adalah Danau Kakaban yang merupakan laguna. Danau ini terbentuk dari air laut yang terjebak di dalam pulau selama ratusan tahun dan bercampur dengan air hujan. Jika bertandang ke danau ini, Anda bisa melihat ubur-ubur yang berenang terbalik, tentakelnya di atas. Danau seperti ini hanya ada dua di dunia, koleganya ada di Uganda, yaitu Danau Victoria. Jadi, bersiap-siaplah dengan perangkat kamera kalian, dan nikmatilah pemandangan indah dari fenomena alam Pulau derawan.

• Toraja

Berbeda dengan objek wisata lain yang menawarkan keindahan alamnya, Tanah Toraja menawarkan kekayaan budayanya untuk memanjakan para fotografer yang datang kesana. Budaya yang kaya, dan juga ketelatenan masyarakatnya dalam tetap menjaga kebudayaan tersebut, membuat Toraja semakin menarik dan memikat para fotografer ini dengan segala keasliannya.

Kabupaten yang terletak di sebelah utara Makassar ini memiliki rumah adat yang sangat menarik untuk diabadikan dalam sebuah foto. Rumah adat ini bernama Tongkonan. Rumah adat yang atapnya disusun dengan bamboo bertumpuk ini memiliki bentuk yang unik, dan juga saat kita berada di sana, rumah-rumah ini berjejer rapid an membentuk garis yang teratur dan akan menjadi foto yang eksotis saat diabadikan dalam kamera. Belum lagi upacara adat pemakamannya yaitu Rambu Solo yang sangat terkenal, keaslian dari tradisi ini, pakaiannya sampai tradisinya akan sangat menarik jika tertangkap oleh kamera.  Yang paling menjadi daya tarik fotografer di tanah toraja adalah Kuburan batu orang-orang di tanah toraja, yang biasanya terletak di goa-goa batu. Bentuk-bentuk dari kuburan ini menarik dan seperti menggambarkan pola tertentu, sehingga pada saat tertangkap kamera akan menjadi foto dengan pola unik dan dramatis.

• Gunung Bromo

Gunung Bromo terletak di Jawa Timur. Gunung Bromo merupakan gunung berapi yang masih aktif dan paling terkenal sebagai obyek wisata di Jawa Timur. Gunung ini menawarkan panoramanya yang unik, dengan pemandangan gunung-gunung yang masih mengeluarkan asap, menjadi objek menarik untuk dunia fotografi. Kawasan Gunung bromo juga menjadi tempat untuk fotografi yang menarik karena, para pengunjung dapat menelusuri langsung lahan-lahan kaki gunung tersebut, tanpa banyak hutan belantara. Kawasan gunung Bromo juga terdiri dari daratan-daratan tanah tinggi yang membuat gunung Bromo jika di sajikan dalam sebuah foto akan menjadi foto akan menjadi foto yang indah.

• Karimun jawa

Pesona laut dan juga bawah laut merupakan suatu hal yang sangat menarik untuk wisata pada tahun ini. Keindahan hamparan pasir dan derai ombak juga menjadi keindahan luar biasa jika dapat ditangkap dalam sebuah kamera. Kepulauan Karimun Jawa satu lagi objek wisata air yang memiliki daya tariknya sendiri untuk memikat para fotografer datang kesana. Keindahan alamnya yang masih asli, belum banyak tersentuh oleh manusia, memudahkan para fotografer untuk menangkap pemandangan-pemandangan laut yang sangat indah.

Karimun Jawa, seperti wisata pantai lainnya memiliki kekayaan biota bawah laut yang sangat mengagumkan. Para fotografer untuk mendapatkan foto underwater yang menawan, tidak hanya memiliki kesempatan untuk mendapatkan foto ikan dan terumbu karang saja pada kameranya, tetapi juga dapat mendapatkan foto-foto menarik dan mempesona dengan kehadiran beberapa satwa langka, seperti penyu sisik (Eretmochelys imbricata) dan penyu hijau (Chelonia mydas) yang bebas berenang.

Profil

Maestro Of The Fantasy

Michael Scott

 

Sejarahwan yang lahir 28 September 1959, Michael scott seorang penulis luar biasa asal Irlandia yang merupakan penulis dari buku The Secret Of The Immortal Nicholas Flammel. Dia sudah menulis buku lebih dari 25 tahun dan sudah mengeluarkan lebih dari 100 buku. Keahliannya dalam cerita fantasi, fiksi ilmiah, horo dan cerita rakyat membuatnya dipuji oleh surat kabar Irish Times sebagai raja fantasi di kepulauan Irlandia.

Buku pertamanya yang terbit pada tahun 1983 diangkat dari mitologi yang ada di Irlandia berjudul Irish Folk and Fairy Tale. Buku ini terdiri dari 3 seri. Dan setiap bukunya laku dipasaran, walau pun publikasi dari buku ini hanya dengan word of mouth.

Disetiap penulisan bukunya Michael Scott selalu mengunjungi tempat-tempat bersejarah yang dikunjunginya sehingga hal-hal yang dia tulis menjadi lebih nyata. Begitu juga saat dia menulis buku The Secret of The Immortal Nicholas Flammel, dia mengunjungi kota kelahiran Flammel yaitu Paris, demi untuk mengukuhkan tulisannya. Kekagumannya atas Dr. John Dee dan Flammel pulalah yang membuatnya menjadikan dua tokoh ini sebagai tokoh-tokoh yang merajai buku terbaiknya ini.

Michael Scott juga merupakan penulis naskah film drama dan dokumenter. Dia pernah mendapatkan the Irish Film and Television Awards. Saat ini Michael Scott sedang menggarap projeknya dalam merealisasikan Film yang diangkat dari buku The Secret of The Immortal Nicholas Flammel yang ditulisnya sendiri

Antara Mitologi dan Imajinasi

The Secret Of The Immortal Nicholas Flamel

 

Nicholas Flamel, mungkin bagi kita semua nama ini terdengar asing. Namun  jika kita membaca kembali buku Harry Potter pertama yaitu “Harry Potter and The Sorcerer's stone”, kita akan menemukan nama Nicholas Flamel. Nicholas Flamel sering kali disebutkan sebagai pembuat batu bertuah yang diinginkan olehVoldemort yang telah hidup selama lebih dari 500 tahun.

Nicholas Flamel kembali menjadi sorotan dalam buku The Secret Of The Immortal Nicholast Flamel. Dalam buku ini Nicholas Flamel bukan hanya menjadi perbincangan biasa namun Nicholas Flamel menjadi salah satu tokoh utama dalam buku ini.

Buku ini menceritakan tentang pasangan Flamel yaitu Nicholas Flamel danPerenelle Flamel yang telah hedup lebih dari 500 tahun yang lalu.Mereka mendapatkan formula ramuan keabadian dan juga menemukan berbagai cara untuk bisa mengubah batu biasa menjadi batu bertuah, dan juga mengubahnya menjadi berlian. Mereka mendapatkan semua ini dari buku Abraham Sang Mangus yang merupakan tetua atau makhluk terdahulu yang telah hidup dari awal bumi ada, buku ini bernama codex. Di dalam buku ini terdapat banyak sekali sejarah, ramuan, sampai ramalan-ramalan mengenai dunia di masa mendatang. Salah satu isi ramalan tersebut adalah adanya pasangan kembar yang akan mengelamatkan dunia dari para tetua gelap.

Bertahun-tahun pasangan ini mencari si kembar dalam legenda tersebut, hingga akhirnya mereka menemukannya di San Francisco. Josh Newman dan Sophie Newman remaja biasa yang sedang melakukan summer job mereka. Secara tidak sengaja terlibat di dalam pertempuran antara Nicholas Flamel dan Dr. John Dee yang menginginkan codex. Namuntanpa disangka-sangka ketidaksengajaan tersebut bukanlah kebetulan biasa, Sophie dan Josh ternyata memiliki kekuatan besar yang dapat membantu Nicholas danPerenelle dalam melindungi codex dan juga menyelamatkan dunia.

Buku yang ditulisoleh Michael Scott ini menyajikan petualangan imajinasi yang luarbiasa. Bukan hanya cerita imajinatif saja Michael Scott juga meramu karyanya ini dengan pengetahuan-pengetahuan sejarah dunia. Sejarah-sejarah yang ada pada tempat-tempat yang dikunjungi tokoh utama sampai pada karakter-karakter yang merupakan tokoh-tokoh yang ada pada sejarah dunia, sepertiDr.John Dee, Hekate, Niccolo Machiavelli, dan lain-lain.

Novel yang telah mengeluarkan seri kelimanya ini dapat melayangkan imajinasi kita sampai pada seakan-akan kita juga berada dalam petualangan yang dilalui oleh Nicholas Flamel dan si kembar. Penggambaran tempat-tempat yang dikunjungi mereka pun dapat membuat kita merasa berada di tempat tersebut, seperti Pulau Alcatraz, Paris, dan London.

Yang paling dapat menarik dari buku pertama The Secret of Immortal Nicholas Flamel adalah salah satu quotenya, yaitu “Di dalam sebuah mitos terdapat inti sari dari kebenaran”. Yah, percaya atau tidak buku ini juga dapat membawa kita berpikir “apakah mereka yang ada di dalam mitologi itu memang ada?” Untuk merasakan sendiri sensasi imajinasi dan kesegaran ilmu pengetahuan sejarah yang diberikan secara menarik oleh Michael Scott, anda dapat membaca sendiri kelima seri buku The Secret Of The Immortal Nicholas Flamell. Dan Ingat “Di dalam sebuah mitos terdapat inti sari dari kebenaran”.